Tak Bisa Cegah Peserta Didiknya Ikut Tawuran, Gubsu Ancam Kepala Sekolah

Medan(MedanPunya) Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengultimatum kepala sekolah di Sumut untuk memastikan peserta didiknya tidak ikut tawuran.

Hal ini disampaikan Edy Rahmayadi menanggapi maraknya tawuran antar pelajar yang terjadi beberapa waktu terakhir.

Mantan Pangkostrad itupun mengancam mencopot kepala sekolah yang tidak bisa mencegah siswa-siswinya untuk tidak melakukan tawuran.

“Kalau (tawuran) ini tidak bisa diselesaikan, kepala sekolahnya kita ganti,” kata Edy Rahmayadi di depan Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (6/12).

Edy meminta, para kepala sekolah bekerja sama dengan Tim Antisipasi Tawuran Pelajar yang dibentuk oleh Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sumut.

Edy mengungkapkan, saat ini ada tim yang sedang bekerja untuk melakukan pencegahan dan tindakan tawuran pelajar yang sangat meresahkan warga.

“Permasalahan ini sedang ada yang menangani. Kita akan melakukan patroli, ada kegiatan yang harus dicari tahu siapa dalangnya ini. Karena, enggak mungkin anak-anak itu tiba-tiba bentrok,” ungkapnya.

Edy menginstruksikan kepada Tim Antisipasi Tawuran Pelajar agar dapat mengungkap dalang terjadi tawuran pelajar.

“Sehingga bisa ditindak dan tawuran tidak terulang kembali, termasuk melakukan patroli bersama antara Dinas Pendidikan (Disdik) Sumut, Satpol PP Sumut dibantu TNI/Polri,” katanya.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan (Disdik) Sumatera Utara menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Terbatas dan Komitmen Bersama Penegakan Budi Pekerti Peserta Didik SMA, SMK dan Madrasah Aliyah (MA).

Rakor tersebut berlangsung di Grand Antares Hotel, di Jalan SM Raja, Kota Medan, Jumat (2/12).

Dalam Rakor yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumut, Asren Nasution, menghasilkan komitmen bersama penegakan budi pekerti peserta didik di sekolah-sekolah lingkungan Disdik Sumut dan Kementerian Agama Sumut.***trb/mpc/bs

 

 

 

 

 

 

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version