Usai Ditembak, Maling Motor Disuruh Bergaya saat Foto, Panit Reskrim Sunggal: Aku Lagi Ada Tamu

Medan(MedanPunya) Polsek Sunggal meringkus dua komplotan maling motor. Usai ditangkap, satu diantara kedua pelaku ditembak dan dibikin cacat.

Tampak dalam foto yang beredar, satu diantara pelaku kedua betisnya diperban karena dihadiahi timah panas.

Usai mendapatkan tembakan di kaki, maling motor ini disuruh bergaya di depan kamera.

Kedua maling motor disuruh berpose sambil mengatupkan kedua tangan.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal, AKP Suyanto Usman Nasution ketika dikonfirmasi enggan memberikan informasi soal penangkapan kedua maling motor ini.

Saat dihubungi, Usman mengaku lagi ada tamu.

“Bro, bentar, ada tamu, bentar ya. Aku lagi ada tamu bentar ya, ke kantor aja atau nggak sama panit,” kata Usman, Senin (8/5).

Terpisah, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa membenarkan penangkapan terhadap para pelaku.

“Iya benar, dua pelaku sudah diamankan, satu diantaranya ditembak,” ungkapnya.

Namun, Fathir belum membeberkan kronologis penangkapan dan identitas dari para pelaku yang diamankan ini.

“Nanti akan disampaikan lebih lanjutnya,” katanya.

Sebelumnya, aksi komplotan bobol rumah terekam CCTV gasak dua unit sepeda motor dari rumah warga di Perumahan Rorinata Tahap IX, Dusun II, Desa Suka Maju, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang.

Menurut keterangan korban, Arrahimsyah Rangkuti, pencurian terjadi pada Jumat (5/5) sekira pukul 04:00 WIB.

Ia baru mengetahui rumahnya kebobolan setelah ada tetangga yang curiga, melihat pagar rumahnya dalam keadaan terbuka di saat subuh hari.

Saat itu, ia terkejut melihat dua unit sepeda motornya sudah hilang.

“Kita tahu dari tetangga waktu pagi pagi, kita tidur dari pukul 02:00 WIB, anak saya tidur pukul 03:00 WIB, kejadiannya pukul 04:00 WIB. Waktu itu tetangga mau pergi salat ke masjid, dia manggil kok pintu terbuka, mendengar itu keluar lah kita semua, baru lah tau kejadian itu,” kata Arrahimsyah Rangkuti.

Mendapati rumahnya telah di bobol maling, ia pun segera membuka tayangan CCTV yang ada di rumahnya, dan menyaksikan lima orang pelaku yang beraksi membobol pagar rumahnya.

Ke lima orang pelaku tersebut pun memiliki peran masing-masing saat melancarkan aksinya tersebut.***trb/mpc/bs

 

 

 

 

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version