Madrid(MedanPunya) Hasil imbang kontra Manchester City terasa sedikit getir buat Real Madrid. Bukan cuma soal gol kontroversial, tapi juga soal ancaman lawan yang minimal.
Real Madrid harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat menjamu Manchester City di Santiago Bernabeu, Rabu (10/5) dini hari WIB tadi. El Real unggul duluan lewat Vinicius Junior dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions itu, lalu dibalas Citizens lewat Kevin de Bruyne.
Pertandingan berjalan relatif seimbang, namun tuan rumah punya sedikit lebih banyak peluang. Mereka melepaskan 13 tembakan berbanding 10 milik tim tamu.
Terlepas dari catatan itu, Madrid merasa lebih berhak menang. Salah satunya karena gol Man City diungkap sudah lebih dulu keluar lapangan sebelumnya menjadi gol oleh teknologi beIN Sports.
Pelatih Madrid Carlo Ancelotti merasa bahwa selain aspek itu, lawan juga tak banyak mengancam khususnya dari area kotak penalti. Whoscored mengungkap bahwa dari 10 percobaan Man City, hanya tiga yang dilepaskan dari dalam kotak penalti.
“Kami fokus mengontrol para pemain yang bergerak antara lini seperti De Bruyne dan Guendogan. Semuanya bekerja dengan fantastis,” kata Ancelotti.
“Kami tampil brilian dari sudut pandang pertahanan dan mereka sama sekali tak banyak menciptakan peluang.”
“Satu peluang satu lawan satu, yang offside, dan tembakan-tembakan jarak jauh. Enggak lebih dari itu. Tim bermain sangat berkomitmen,” imbuhnya.
Semifinal leg kedua akan gantian digelar di markas Manchester City di Etihad Stadium, Kamis (18/5) pekan depan.***dtc/mpc/bs