Komisi Wasit Bela Wasit yang Tak Catat Serangan Rasis ke Vinicius

Madrid(MedanPunya) Komisi Wasit Spanyol (CAT) memberikan pembelaan terhadap wasit Martinez Munuera. Real Madrid mengecamnya karena tak mencatat serangan rasis ke Vinicius Jr.

Vinicius Jr disebut menjadi korban rasisme pada laga Osasuna vs Real Madrid yang digelar di El Sadar, Sabtu (16/3). Fans Osasuna menyanyikan chant yang berbau rasisme untuk menyerang sayap asal Brasil ini.

Para pemain Madrid yang geram atas hal ini berusaha memberitahu wasit. Namun, wasit Martinez Munuera dianggap tak menggubris hal tersebut.

Munuera bahkan tak menulis serangan rasisme ke Vinicius ke laporan pertandingan. Pihak Madrid jelas semakin marah dengan tindakan Munuera. Mereka langsung mengadukan Munuera ke Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF).

Komite Teknis Wasit RFEF (CAT) justru berusaha membela tindakan Munuera di laga Osasuna vs Madrid. CAT menilai tak ada laporan dari pemain Madrid soal serangan rasis ke Vinicius.

CAT juga menjelaskan bahwa wasit tak bisa memberikan laporan pertandingan terkait hal yang tak dirinya atau wasit lain saksikan atau dengar langsung selama pertandingan. Manuera dinilai tak mendengar langsung nyanyian rasis ke Vinicius.

“Pihak klub menyinggung serangkaian laporan yang diberikan para pemainnya terkait teriakan atau yel-yel fans terhadap pemain nomor 7 klubnya tersebut. Kami harus mengklarifikasi bahwa, setelah audio pertandingan ditinjau, tidak ada indikasi yang terdengar dari pemain Real Madrid. mengenai hal ini, dan pada akhir pertandingan, delegasi klub tidak memberi tahu wasit tentang insiden apa pun yang berkaitan dengan teriakan atau nyanyian tersebut, sebagaimana diberi wewenang oleh pasal 258, tentang delegasi klub. Peraturan Umum RFEF,” bunyi pernyataan RFEF.

Namun, CTA ingin mengingatkan Anda bahwa wasit hanya dapat memasukkan ke dalam laporan insiden-insiden yang terjadi sebelum, selama dan setelah pertandingan di lapangan permainan atau di tempat lain di fasilitas olahraga atau di luarnya, dengan ketentuan bahwa dia atau dia telah menyaksikan kejadian tersebut atau telah diamati oleh anggota tim wasit lainnya. dikomunikasikan secara langsung olehnya, sesuai dengan Pasal 240 Regulasi tersebut di atas,” ungkapnya.

CAT juga membantah anggapan bahwa Manuera sama sekali tak melindungi Vinicus sebagai korban rasisme. Mereka menegaskan bahwa semua wasit yang bertugas telah menandatangani perjanjian untuk melawan segala bentuk diskriminasi dalam pertandingan.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version