MU Gagal Dibeli Sheikh Jassim, Pengamanan Old Trafford Diperketat

Manchester(MedanPunya) Ada potensi protes besar-besaran fans Manchester United karena gagal dibeli Sheikh Jassim. Maka, pengamanan laga kandang pun ditingkatkan.

Drama penjualan MU oleh keluarga Glazer masih belum menemui titik akhir. Paling baru, Sheikh Jassim dilaporkan mundur dari negosiasi pada Minggu (15/10) dini hari WIB.

Sheikh Jassim batal mengakuisisi MU karena permintaan dari keluarga Glazer tak masuk akal. Pengusaha Qatar itu sedianya sudah menyiapkan dana 6 miliar paun (Rp 114 triliun) agar bisa membeli saham klub 100 persen, tapi ditolak keluarga Glazer.

Keluarga Glazer meminta kenaikan sampai 8 miliar paun atau hampir tiga kali lipat dari valuasi klub saat ini. Sheikh Jassim yang kadung kesal membatalkan rencananya tersebut.

Kini muncul Sir Jim Ratcliffe yang akan masuk sebagai pemegang saham minoritas, demi membantu jalannya roda keuangan klub. Batalnya Sheikh Jassim mengakuisisi klub sudah bikin fans MU kesal bukan main.

Pasalnya fans MU sudah gerah dengan kepemimpinan Glazer yang cuma mencari untung dan bukan memberikan prestasi untuk klub. Dengan batalnya akuisisi ini maka gelombang protes fans dipastikan makin besar.

Ada kemungkinan fans bakal melakukan protes besar-besaran saat MU menghadapi FC Copenhagen di Matchday Ketiga Liga Champions, Rabu (25/10) dini hari WIB.

Itu bakal jadi laga kandang pertama MU setelah jeda internasional bulan ini, yang dilanjutkan duel kontra Manchester City di tempat yang sama, Sabtu (29/10). Tak cuma protes, ada potensi fans MU melakukan walkout di tengah pertandingan atau bahkan boikot.

Pihak Kepolisian Manchester akan melipatgandakan pengamanan untuk dua pertandingan kandang MU tersebut, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kepolisian Greater Manchester (GMP) akan membantu pengamanan laga Manchester United kontra Copenhagen di Old Trafford,” ujar Kepala Polisi Collette Rose seperti dikutip Daily Mail.

“Petugas akan bersiaga penuh untuk menjaga keamanan, sekaligus menjaga hak fans untuk melakukan protes dengan damai.”***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version