Marzuki Alie Bantah Ajak Eks Wakapolri Syafruddin Jadi Waketum: Fitnah!

Jakarta(MedanPunya) Partai Demokrat (PD) mengungkap adanya cerita kubu KLB Deli Serdang mencoba merekrut orang dekat Wapres ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla (JK), yakni eks Wakapolri Komjen (Purn) Syafruddin. Kubu KLB Demokrat membantah hal itu.

“Inilah saya bilang Partai Demokrat sekarang ini diisi dengan orang-orang yang selalu buat fitnah,” kata Ketua Dewan Pembina PD versi KLB, Marzuki Alie, kepada wartawan, Senin (15/3).

“Saya kenal juga nggak. Saya juga tidak pernah komunikasi, nomor HP tidak tahu, pergi dari rumah juga tidak pernah,” sambungnya.

Marzuki Alie menyebut cerita soal mengajak Syafruddin menjadi waketum menunjukkan kebobrokan pengurus PD. Dia menyebut Demokrat memelihara tukang fitnah.

“Jadi memang mereka ini menyebarkan isu fitnah yang terus terang ini membuat kita semakin nggak simpati dengan pengurus-pengurus Demokrat sekarang ini. Semakin menunjukkan kebobrokan pengurusnya. Tukang fitnah. Tukang fitnah kok dipelihara, itu heran saya,” ujarnya.

Menurut Marzuki, DPP Partai Demokrat kerap membuat narasi yang menyiratkan banyak orang tidak mendukung KLB Demokrat. Mantan Ketua DPR RI itu mengaku sudah memahami pemikiran-pemikiran pengurus PD saat ini.

“Lah iya membangun narasi seolah orang tidak dukung KLB, kan itu narasinya. Jadi ngomong di sana orang nggak dukung, ngomong di sini orang nggak dukung. Itu narasinya begitu. Udah pahamlah otak-otak orang itu. Otak-otak yang menurut saya sih ya memang dipelihara untuk membuat fitnah,” ujarnya.

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebelumnya menggelar safari politik di tengah konflik partainya dengan pihak yang mengklaim menggelar KLB. Di kubu seberang, ada cerita pihak lawan sedang menyusun kepengurusan.

Safari politik terakhir AHY adalah bertemu dengan Wapres ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla (JK) pada Minggu (14/3) kemarin. Di sisi lain, ada cerita kubu KLB Demokrat mencoba merekrut orang dekat JK.

“Mantan Wakapolri Komjen (Purn) Syafruddin dihubungi oleh Marzuki Alie dan Darmizal. Diminta jadi waketum PD versi KLB abal-abal. Dia menolak,” kata Deputi Balitbang Demokrat Syahrial Nasution kepada wartawan, Senin (15/3).

“Sampai akhirnya, Moeldoko menghubungi langsung, juga ditolak,” ucap Syahrial.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Exit mobile version