Rabu, 22 Maret 2023
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Tak Berkategori

Jokowi: Sengketa Lahan Bahaya, Orang Bisa Bunuh-bunuhan, Pedang-pedangan

Kamis, 9 Juni 2022
kanal Tak Berkategori
4
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Jakarta(MedanPunya) Presiden Jokowi mengingatkan seluruh pihak untuk menuntaskan sengketa lahan. Jokowi mengingatkan bahaya sengketa lahan.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam acara Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2022 di Wakatobi, Kamis (9/6). Jokowi awalnya menyoroti permasalahan sengketa lahan kerap terjadi karena ego sektoral di Kementerian hingga Pemda.

Jokowi berharap lewat GTRA ini bisa mengintegrasikan antara Kementerian dan Pemda untuk menuntaskan masalah sengketa lahan.

“Nggak ada yang lain, agar sengketa-sengketa lahan itu bisa kita selesaikan,” kata Jokowi.

Jokowi kemudian bicara potensi konflik akibat sengketa lahan. Dia menyebut urusan tanah warga bisa berdampak ke berbagai sektor.

“Bahaya lho yang kalau sudah namanya sengketa tanah, sengketa lahan bahaya banget. Orang bisa bunuh-bunuhan gara-gara itu. Orang bisa pedang-pedangan gara-gara sengketa lahan. Antar kampung berantem bisa karena sengketa lahan. Rakyat dan perusahaan bisa berantem karena sengketa lahan,” ucapnya.

“hati-hati, ini hati-hati, dampak sosial, dampak ekonominya bisa kemana-kemana dan kalau sudah pegang yang namanya sertifikat, pegang,” lanjut Jokowi.

Jokowi menuturkan sertifikat tanah bisa dipakai untuk jaminan mengakses permodalan ke bank. Dia pun mengingatkan lagi untuk mencegah konflik akibat sengketa lahan.

“Ini bisa memberikan trigger kepada ekonomi karena bisa dipakai untuk kolateral, bisa dipakai untuk jaminan, untuk mengakses permodalan ke bank, ke lembaga keuangan. Hati-hati. Persoalan yang tidak bisa kita selesaikan merembetnya bisa ke sosial, bisa merembet ke ekonomi,” ujar Jokowi.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: GTRAJokowisengketa lahan
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Joan Laporta: Barcelona Sekarat

Berita Berikutnya

Pemkot Medan Anggarkan Rp 1,1 M untuk Beli Baju Jalan Santai

Related Posts

Tak Berkategori

Bos Buruh: Menaker Kejamnya Melebihi Pinjol

Selasa, 21 Maret 2023
Tak Berkategori

KPK: Jika Biaya Haji Tak Naik Jemaah yang Belum Berangkat Akan Dirugikan

Senin, 30 Januari 2023
Tak Berkategori

Jasad Santri Musthafawiyah Purba Baru yang Hanyut di Sungai Ditemukan

Kamis, 26 Januari 2023
Tak Berkategori

Internal Polri Disebut-sebut Tak Mau Ferdy Sambo Dapat Hukuman Maksimal

Kamis, 26 Januari 2023
Tak Berkategori

Jokowi Akui Pelanggaran HAM Berat Terjadi di Indonesia

Rabu, 11 Januari 2023
Tak Berkategori

Jokowi Tetapkan Cuti Bersama PNS di 2023 8 Hari

Kamis, 29 Desember 2022

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Bocah 12 Tahun Tewas Hanyut di Sungai Bedagai

Selasa, 21 Maret 2023

Sidang Paripurna DPRD Putuskan Pemberhentian Wali Kota Siantar

Selasa, 21 Maret 2023

MUI Sumut Haramkan Penggunaan Petasan Selama Ramadan

Selasa, 21 Maret 2023
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana