Dituding Punya Ilmu Santet, Rumah Lansia di Tapsel Dirusak Warga

Padangsidimpuan(MedanPunya) Rumah pasangan suami istri lansia di Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut) dirusak warga. Warga menuding pasangan suami istri itu memiliki ilmu santet.

Kapolsek Batang Angkola, AKP Raden Saleh menyebut rumah yang dirusak itu merupakan milik AN (70) di Desa Sisoma, Kecamatan Tano Tombangan Angkola. Rumah tersebut dirusak sejumlah warga pada Sabtu (4/3) malam.Mereka menuduh AN telah melakukan santet.

“Akibat isu dukun santet rumah milik AN di Desa Sisoma menjadi sasaran pengrusakan sejumlah warga,” kata AKP Raden Saleh, Senin (6/3).

Raden menyebut isu santet itu mulai muncul pada Desember 2022 lalu. Saat itu, anak dari seorang warga berinisial AH, yakni RH membonceng istri korban saat baru saja pulang dari kebun.

Pada sore harinya RH jatuh sakit hingga mengeluarkan darah dari hidung dan telinga. AH menduga anaknya telah disantet oleh istri korban.

“Setelahnya, AH mengatakan ke korban anaknya telah diguna-guna,” sebutnya.

Peristiwa itu pun berbuntut panjang hingga akhirnya AH bersama sejumlah warga lainnya mendatangi rumah AN dan melakukan pengrusakan. Mereka melempari rumah korban dengan batu dan api.

Korban dan istrinya sempat lari menuju rumah Kepala Desa Sisoma. Namun, saat itu kepala desa tersebut sedang tertidur, sehingga korban istrinya kembali pulang ke rumahnya.

“Sekembalinya di rumah, massa masih ramai. Tak lama, korban melihat ada lemparan api ke dalam rumahnya. Spontan, korban berusaha mengeluarkan api itu agar tak membakar rumahnya,” kata Raden.

Tak sampai di situ, warga semakin beringas hingga merusak lampu korban. Melihat itu, istri korban lari menggunakan sepeda motor melalui pintu belakang rumah menuju arah Desa Ingol Jae.

“Korban menyusul menyelamatkan diri lari lewat pintu belakang rumah menuju Desa Ingol Jae memohon perlindungan,” ujarnya.

Namun, sayangnya, massa malah datang ke Desa Ingol Jae, untuk menemui korban. AH saat itu sempat terlibat cekcok dengan korban. Beruntung, personel Polsek Batang Angkola segera tiba di lokasi dan mengamankan korban.

“Unit Reskrim Polsek Batang Angkola melaksanakan olah awal dengan memasang garis polisi. Personel juga mengamankan barang bukti sebuah batu dan sebatang kayu panjang kurang lebih satu meter,” pungkasnya.

Atas kejadian itu, korban mengalami sejumlah luka hingga harus menjalani perawatan di puskesmas.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version