Legislator PKS Desak Polisi Ungkap Pemilik Medsos Sebar Wanita Imam Salat

Medan(MedanPunya) Anggota DPRD Sumatera Utara dari Fraksi PKS, Hendro Susanto, mendesak polisi mengungkap pemilik akun media sosial yang mengedit dan memviralkan video wanita jadi imam salat di Langkat. Sebab, video itu telah membuat masyarakat resah karena muncul isu aliran sesat.

Hendro mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua MUI Langkat, Zulkifli Ahmad Dian. Dari informasi yang didapat, video tersebut merupakan milik dari Mas Karyo, pemilik Padepokan Sendang Sejagadt.

“Pesantren Al-Kafiyah itu tidak ada, itu hanya untuk kebutuhan konten, jadi yang ada adalah Padepokan Sendang Sejagadt, kita luruskan dulu kepada masyarakat,” kata Hendro Susanto, Rabu (5/7).

Legislator pemilihan Binjai dan Langkat itu kemudian meminta agar Kapolres Langkat menindaklanjuti laporan MUI dan padepokan. Kapolres diminta untuk mengungkap siapa pemilik akun media sosial yang sengaja mengedit dan memviralkan video yang membuat masyarakat resah.

“Kita meminta kepada Kapolres untuk menindaklanjuti laporan dari MUI dan Pak Karyo itu untuk mengusut tuntas siapa oknum yang sengaja diduga memviralkan dengan memotong video itu seolah-olah sesat dan itu berdampak membuat keresahan,” ucapnya.

Masyarakat diminta untuk tidak panik dan tetap menjaga kondusifitas. MUI dan Forkopimda dinilai sudah menyikapi masalah tersebut dengan cepat untuk menjaga kondusifitas.

“Jadi kita mohon kepada masyarakat jangan panik, bahwa MUI sudah bekerja, kami DPRD Sumatera Utara juga sudah berkoordinasi dengan MUI dan Forkopimda untuk menjaga suasana tetap kondusif dalam kita beragama,” ujarnya.

Dia pun meminta agar menyerahkan masalah ini ke pihak kepolisian. Masyarakat diminta untuk menunggu hasil dan jangan bertindak gegabah.

“Ini sudah diproses oleh pihak kepolisian dan tunggu hasilnya, masyarakat jangan gegabah, jangan panik, jangan resah,” tutupnya.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version