Binjai(MedanPunya) Beredar rekaman percakapan antara dua orang, yang menuduh Rizky Yunanda Sitepu menyuap seluruh anggota dewan agar dapat memilihnya menjadi Wakil Wali Kota Binjai.
Adapun identitas kedua orang dalam rekaman percakapan tersebut, yakni Ketua Partai NasDem Kota Binjai Edi Putra Sitepu dan Ketua Fraksi Partai PPP Irhamsyah Pohan.
Dalam percakapan, Edi bertanya kepada Irhamsyah mengenai uang yang akan diberikan kepada seluruh anggota dewan untuk memilih Rizky Yunanda Sitepu.
Menurut Irhamsyah, percakapan satu menit lebih itu dibuat untuk membuat pertikaian antara Ketua NasDem Kota Binjai dan anggotanya.
“Jadi itu hanya main-main saja. Rekaman itu memang ada, saya buat seperti itu supaya NasDem bertengkar,” katanya, Jumat (30/7).
Irhamsyah mengatakan, bahwa rekaman itu muncul ke publik, karena kepentingan Edi Putra Sitepu untuk melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).
“Karena ada kepentingan ketuanya untuk PAW para anggotanya. Jadi dia sengaja menciptakan isu itu,” ungkapnya.
Dirinya membantah tenatng adanya upeti yang diberikan kepada seluruh anggota dewan, untuk melancarkan Rizky Yunanda Sitepu menjabat sebagai Wakil Wali Kota Binjai.
“Sepersen uang pun tidak ada diberikan kepada yang lain, karena saya partai pengusung,” ucapnya.
Dirinya juga menegaskan bahwa seluruh anggota dewan Kota Binjai tidak ada menerima uang darinya.
“Uang tidak benar, boleh tanya seluruh anggota dewan ada tidak menerima uang,” jelasnya.***trb/mpc/bs