Senin, 8 Desember 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

Komentari Demo George Floyd, Rusia Tantang AS Hormati Hak Warganya

Jumat, 5 Juni 2020
kanal Dunia
42
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Moskow(MedanPunya) Otoritas Rusia ikut mengomentari unjuk rasa memprotes kematian George Floyd yang sedang marak di berbagai wilayah Amerika Serikat (AS). Rusia mendorong otoritas AS untuk menghormati hak-hak warganya untuk menggelar unjuk rasa damai.

“Dalam upaya mereka untuk menghentikan penjarahan dan tindakan ilegal lainnya, otoritas tidak seharusnya melanggar hak-hak rakyat Amerika untuk melakukan protes secara damai,” sebut juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova.

Diketahui bahwa Rusia sejak lama mengecam kritikan AS terhadap riwayat penegakan hak asasi manusia (HAM) di Rusia. Kali ini, Rusia berupaya membalikkan keadaan dengan balik mengkritik AS soal cara penanganan unjuk rasa.

“Kami berharap bahwa sebelum menunjukkan semangat mereka dalam membela hak-hak kaum tertindas dan para pembangkang di negara lain, otoritas Amerika akan mulai secara tegas mengamati standar demokrasi dan menghormati kebebasan warga di negara mereka sendiri. Ini sudah ditunggu sejak lama,” cetusnya.

Diketahui bahwa polisi AS menembakkan gas air mata, peluru karet dan granat kejut ke arah demonstran yang menggelar aksi secara damai di berbagai wilayah, termasuk di luar Gedung Putih di Washington DC, pekan ini.

Dalam pidatonya, Presiden AS Donald Trump juga menyatakan akan memerintahkan pengerahan militer untuk menghadapi para demonstran yang menggelar aksi protes selama sepekan terakhir. Para demonstran memprotes rasialisme sistematis dan kebrutalan polisi setelah Floyd (46) tewas di tangan polisi di Minneapolis pada 25 Mei lalu.

Leher dan punggung Floyd ditekan lutut polisi AS selama hampir 9 menit setelah dia ditangkap atas tuduhan memakai uang palsu di sebuah toko setempat. Perlakuan kasar polisi itu membuat Floyd tidak bisa bernapas dan akhirnya meninggal dunia.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Nasib Jutaan Pekerja Sektor Penerbangan di Ujung Tanduk

Berita Berikutnya

Viral Sepasang ASN di Asahan Ditemukan Pingsan Tanpa Busana dalam Mobil

Related Posts

Dunia

Rekaman Video Bocor, Eks Presiden Suriah Bashar al-Assad Ejek Putin

Senin, 8 Desember 2025
Dunia

Di Depan Utusan Trump, Putin: Kami Siap Ladeni Eropa Jika Ingin Berperang dengan Rusia

Rabu, 3 Desember 2025
Dunia

Trump Bilang Operasi Antinarkoba Venezuela Lewat Darat Segera Dimulai

Jumat, 28 November 2025
Dunia

Khamenei Belum Aman, Iran Ungkap AS-Israel Terus Memburunya

Senin, 24 November 2025
Dunia

Bersitegang, Jepang Ingatkan Warganya di China Berhati-hati!

Selasa, 18 November 2025
Dunia

21.602 Tentara Ukraina Desersi dalam Sebulan, Rekor saat Lawan Rusia

Senin, 10 November 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Salah Sebal ke Media Inggris: Kane Saja Tidak Pernah Diserang Begini

Senin, 8 Desember 2025

Rekaman Video Bocor, Eks Presiden Suriah Bashar al-Assad Ejek Putin

Senin, 8 Desember 2025

Madrid Kalah, Alonso Damprat Fran Garcia

Senin, 8 Desember 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana