Minggu, 24 September 2023
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Arab Saudi Akhirnya Setuju Pangkas Produksi, Harga Minyak Melonjak

Rabu, 6 Januari 2021
kanal Ekonomi
20
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

New York(MedanPunya) Pemerintah Arab Saudi akhirnya sepakat untuk memangkas produksi minyak mentah sebesar 1 juta barrel per hari secara sukarela. Pengumuman tersebut langsung mendongkrak harga minyak mentah dunia pada sesi perdagangan Selasa (5/1) waktu setempat.

Harga minyak mentah acuan Amerika Serikat (AS), West Texas Intermediate (WTI), sempat menembus level 50 dollar AS per barrel, hingga akhirnya ditutup pada level 49,93 dollar AS per barrel, menguat 2,31 dollar AS atau 4,85 persen dari sesi perdagangan sebelumnya.

Penguatan besar-besaran juga dialami oleh minyak mentah acuan global, Brent, yang ditutup menguat 2,51 dollar AS atau 4,9 persen ke level 53,6 dollar AS per barrel.

Pada pertemuan hari kedua, negara anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak beserta mitra (OPEC+), sepakat untuk merelaksasi kebijakan pemangkasan produksi minyak sebesar 75.000 barrel per hari pada Januari ini.

Penurunan produksi kemudian akan kembali ditingkatkan pada Februari, yakni sebesar 120.000 barrel per hari dan 195.000 barrel per hari.

“Rencana perpanjangan kebijakan lockdown di Inggris dan sejumlah negara Eropa mengkhawatirkan OPEC+,” ujar Analis Again Capital, John Kilduff.

Namun, tidak lama berselang setelah pertemuan selesai, Pemerintah Arab Saudi mengumumkan rencana pemangkasan sebesar 1 juta barrel per hari yang akan dimulai Februari mendatang dan dilanjut pada Maret.

Dengan adanya langkah suka rela tersebut, maka total pemangkasan produksi minyak mentah secara global mulai Februari mendatang sebesar 8,125 juta barrel per hari dan 8,05 juta barrel per hari pada Maret.***kps/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: Arab SaudiMinyak mentahproduksi
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Man City Sukses Hancurkan Chelsea, Solskjaer Tak Terkesan

Berita Berikutnya

PPP: Bujuk Rayu Israel Via AS Terasa, Posisi RI ke Palestina Tak Akan Geser

Related Posts

Ekonomi

Ekonom: Proyek Kereta Cepat Masuk Kategori Jebakan Utang China

Jumat, 22 September 2023
Ekonomi

Bulog Pastikan Cadangan Beras Cukup, Ada 1,2 Ton di Akhir Tahun 2023

Rabu, 20 September 2023
Ekonomi

Anggaran Subsidi BBM cs di 2024 Disepakati Rp 189,1 T

Selasa, 19 September 2023
Ekonomi

Harga Cabai Merah-Rawit Mulai Turun di Pasar kota Medan

Senin, 18 September 2023
Ekonomi

Utang Luar Negeri Indonesia Capai 396,4 Miliar Dolar AS, Turun Dibandingkan Tahun Lalu

Jumat, 15 September 2023
Ekonomi

Corn Germ-Rokok Sumut Diminati Mancanegara

Selasa, 12 September 2023

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Jaksa Minta Hakim Tolak Pledoi AKBP Achiruddin: Dalil Tandensius

Jumat, 22 September 2023

Tempat Pengoplosan Gas Subsidi Digerebek, Polisi Sita 1000 Tabung dan Tangkap Pemilik

Jumat, 22 September 2023

Iptu Herman Sinaga Diduga Terima Setoran Judi, Kapolres Langkat Bungkam

Jumat, 22 September 2023
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana