Jakarta(MedanPunya) Anak usaha PT PLN (Persero), yaitu PT PLN Batubara bakal dibubarkan tahun ini. Itu merupakan buntut dari permintaan pembubaran PLN Batubara oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinves) Luhut Binsar Pandjaitan.
“(Pembubaran PLN Batubara) akhir tahun ya kali,” kata Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN, Rabu (19/1).
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan berdasarkan arahan Erick Thohir, pihaknya melakukan tinjauan secara menyeluruh mengenai rantai pasok batu bara.
“Arahan beliau adalah bagaimana rantai pasok yang saat ini teridentifikasi, terfragmentasi bisnis yang sangat kompleks, panjang, berbelit-belit, disederhanakan, di mana ada titik lengah, dipercepat,” jelasnya.
Lanjut dia, pihaknya pun sedang meninjau rencana likuidasi atau pembubaran PT PLN Batubara, apabila memang organisasi di PLN harus diubah agar proses bisnis dan rantai pasok yang tadinya tidak andal dan penuh risiko, menjadi rantai pasok yang andal yang efisien efektif.
“Maka semua dilakukan termasuk salah satunya adalah kita sedang melakukan review secara bisnis proses, legal, operasional dan struktur organisasi maupun sumber daya manusia untuk menuju arah ke likuidasi dari PLN Batubara agar bisnis prosesnya, rantai pasoknya bisa berjalan lebih efektif dan efisien,” tambah Darmawan.
Luhut sebelumnya meminta PT PLN Batubara dibubarkan. Hal itu buntut krisis batu bara yang terjadi di pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara perusahaan listrik negara tersebut.
Luhut meminta agar PLN tidak lagi membeli batu bara secara kontrak kepada trader untuk menjadi bahan bakar pembangkit listrik. PLN diharuskan membeli batu bara secara langsung kepada perusahaan batu bara.
“Nggak ada (beli lewat trader). PLN Batubara kita minta akan dibubarin,” tegas Luhut ditemui di kantornya, Thamrin, Jakarta Pusat, kemarin Senin (10/1).***dtc/mpc/bs