Senin, 7 Juli 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Vaksin Berbayar Batal, Saham Kimia Farma Anjlok 5%

Senin, 19 Juli 2021
kanal Ekonomi
26
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Jakarta(MedanPunya) Rencana penjualan vaksin COVID-19 berbayar akhirnya dibatalkan. Pemerintah menyebut jika pembatalan vaksin berbayar karena mendengarkan masukkan dari masyarakat.

Pembatalan ini dilakukan pada akhir pekan lalu yaitu Jumat, 16 Juli 2021. Pihak PT Kimia Farma Tbk (KAEF) sudah menyampaikan jika mereka mengikuti keputusan pemerintah. Vaksinasi gotong royong tetap berjalan melalui mekanisme Badan Hukum/Badan Usaha.

Hari ini saham KAEF berada di posisi Rp 3.210 anjlok 5,87% atau berkurang 200 poin dari posisi penutupan sebelumnya Rp 3.410. Di level itu saham Kimia Farma sudah ditransaksikan sebanyak 10,38 juta lembar dengan nilai Rp 33,62 miliar dan frekuensi transaksi 5.126 kali.

Pada Jumat lalu saham Kimia Farma tercatat di posisi Rp 3.410 turun 20 poin atau minus 0,58% dibandingkan perdagangan hari sebelumnya. Volume transaksi mencapai 7,83 juta lembar dengan frekuensi 4.143 kali dan nilai transaksi Rp 26,79 miliar.

Sebelumnya Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyampaikan pembatalan rencana vaksin berbayar.

“Setelah mendapatkan masukan dan juga respons dari masyarakat Presiden telah memberikan arahan dengan tegas untuk vaksin berbayar yang rencananya disalurkan melalui Kimia Farma semuanya dibatalkan dan dicabut,” katanya.

Dia mengatakan, semua vaksin tetap disalurkan dengan gratis seperti yang disampaikan Presiden Jokowi sebelumnya.

“Sehingga semua vaksin tetap dengan mekanisme yang digratiskan seperti yang disampaikan Bapak Presiden sebelumnya,” katanya.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Tags: Kimia Farmapenjualan vaksinvaksin berbayar
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Arsenal Datang, Juventus Makin Serius Pepet Locatelli

Berita Berikutnya

HRS: Pernyataan Amien Rais soal TNI-Polri Tak Terlibat KM 50 Blunder!

Related Posts

Ekonomi

Uang Beredar RI Per Mei 2025 Tembus Rp 9.406 Triliun

Senin, 23 Juni 2025
Ekonomi

Bank Dunia: Penghasilan Dibawah Rp 1,5 Juta/Bulan Masuk Kategori Miskin

Selasa, 17 Juni 2025
Ekonomi

Utang Luar Negeri RI naik 8,2 Persen pada April 2025

Senin, 16 Juni 2025
Ekonomi

Bank Dunia Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global, Imbas Perang Dagang

Rabu, 11 Juni 2025
Ekonomi

Cadangan Devisa RI Tetap 152,5 Miliar Dolar AS pada Mei 2025, Ditopang Penerimaan Pajak hingga Migas

Selasa, 10 Juni 2025
Ekonomi

BPK Berikan Opini WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2024

Selasa, 27 Mei 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

DPR Dinilai Aneh, Anggota DEwan Izin tetapi Dianggap Hadiri Rapat Paripurna

Jumat, 4 Juli 2025

Cesc Fabregas Bangun Como 1907 seperti Timnas Spanyol

Jumat, 4 Juli 2025

Staf Kejari Simalungun Hanyut saat Kejar Pangulu Diduga Terlibat Kasus di Asahan

Kamis, 3 Juli 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana