Kamis, 8 Juni 2023
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Metro

Aliran PDAM Tirtanadi Terganggu, Warga Martubung Pilih Mandi di Musala dan Stok Air Galon

Selasa, 23 Februari 2021
kanal Metro
13
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Medan(MedanPunya) Warga Jalan Pancing I Martubung, kecamatan Medan Labuhan resah lantaran pasokan air menurun drastis sejak beberapa hari terakhir.

Diantaranya ada Ida, warga sekitar yang kini memilih membeli air galon isi ulang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti memasak ataupun keperluan lainnya.

“Udah dua hari ini kami stok air tiga galon sehari. Kecil kali airnya ini mau mandi pun tak bisa kita dibuat. Kalau masak air pun seperlunya aja soalnya airnya kecil dan keruh,” ungkap Ida, Selasa (23/2).

Lanjutnya, akibat dari kecilnya aliran air di sekitar rumahnya ini membuat anggota keluarga Ida memilih mandi di Musala tak jauh dari rumahnya.

“Kalau bapak milih dia mandi di Musala dekat rumah karena kan pake mesin bor ya tapi kan airnya kurang bagus jadi kalau untuk masak-masak pake galon ini. Kita ganti-gantian lah mandi tapi kalau malam aja karena yang jaga masjid kan orang sini juga jadi pengertian juga lah liat kondisi kita,” ujarnya.

Terkait hal ini, ternyata Kadiv Sekretaris PDAM Tirtanadi Sumut, Humakar Ritonga membenarkan ada permasalahan aliran air di wilayah sungai Deli akibat kemarau.

“Karena kemarau jadi sungai Deli surut airnya. Akibatnya produksi di IPAM Martubung menurun,” ujar Humakar.

Dikatakannya, kemarau ini menyebabkan 50 persen kinerja aliran air berkurang lantaran kedalaman air sungai Deli yang menurun drastis.

“Penyusutan volume air di sungai Deli sudah terjadi selama tujuh hari. Yang semula air sungai Deli dengan kedalaman 2,5 meter namun saat ini hanya 1,3 meter kedalamannya. Akibatnya IPAM Martubung mengalami penurunan produksi sebesar 50 persen,” tuturnya.

Akibat dari penurunan produksi air di IPAM Martubung beberapa wilayah mengalami gangguan seperti di cabang Belawan, Cabang Labuhan dan Cabang Cemara Jalan Veteran.

“Atas nama manajemen kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan PDAM Tirtanadi akan menyiapkan mobil tangki air bagi pelanggan yang mengalami gangguan tersebut,” pungkasnya.***trb/mpc/bs

 

 

 

Berikan Komentar:
Tags: MartubungMedan Labuhanpasokan air
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Polisi Selidiki Kaitan Kematian Aprilia Cinta di Berayan dan Rizka Fitria di Perbaungan

Berita Berikutnya

Akhirnya Nelayan yang Hanyut di Sungai Wampu Ditemukan

Related Posts

Metro

Oknum Polisi Bawa Sabu Ditngkap TNI di Asahan Terancam Dipecat

Rabu, 7 Juni 2023
Metro

3 Pria Perampok Wanita di Medan Ditangkap, 2 Ditembak

Rabu, 7 Juni 2023
Metro

Bobby Akui Banyak Jalan di Medan Statusnya Tak Jelas

Rabu, 7 Juni 2023
Metro

Edy Rahmayadi Sakit Hati Dikritik Ombudsman: Kami Pejabat Publik

Rabu, 7 Juni 2023
Metro

Ayah-Anak Jadi Tersangka Kasus Kakek Dipukul Pakai Helm

Selasa, 6 Juni 2023
Metro

Sidang Prapid Perdana Anak AKBP Achiruddin Ditunda

Selasa, 6 Juni 2023

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Harga Gula Bakal Naik Jadi Rp 15.500/Kg

Kamis, 8 Juni 2023

Oknum Polisi Bawa Sabu Ditngkap TNI di Asahan Terancam Dipecat

Rabu, 7 Juni 2023

3 Pria Perampok Wanita di Medan Ditangkap, 2 Ditembak

Rabu, 7 Juni 2023
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana