Medan(MedanPunya) Fraksi PKS DPRD Sumatera Utara (Sumut) menyoroti aksi Wagub Sumut Musa Rajekshah (Ijeck) yang menyemprot sejumlah kepala dinas (kadis) saat rapat bareng Gubsu Edy Rahmayadi. F-PKS menduga hal itu sudah dibahas Ijeck dan Edy.
“Kami melihat bahwa Wagubsu menyampaikan hal tersebut di depan Gubsu, bisa jadi sudah dibahas oleh mereka berdua sebelum rapat dimulai. Artinya statement Wagubsu masih dalam batas normal dan wajar selaku kepala daerah yang punya tanggung jawab besar dalam kepemimpinannya,” kata Wakil Ketua F-PKS DPRD Sumut Hendro Susanto, Rabu (10/11).
Meski begitu, Hendro menduga ada hal lain yang melatarbelakangi Ijeck menyampaikan hal itu di depan Gubsu. Hendro menduga pernyataan itu dilontarkan sebagai bentuk kekesalan Ijeck yang sudah tidak bisa ditahan lagi.
“Dalam perspektif ilmu komunikasi, suatu yang lumrah untuk saling menasihati. Namun dalam ilmu politik, ini agak sesuatu yang menarik. Artinya apa yang dirasakan Wagubsu sudah tidak bisa ditahankan, makanya dikeluarkan, mengurangi beban-beban beliau,” ujarnya.
Hendro yang juga Ketua Komisi A DPRD Sumut itu kemudian mengatakan hal yang wajar jika Wagub Ijeck menyemprot sejumlah Kadis. Hal ini karena menilai kinerja para Kadis itu belum terorganisir.
“DPRD Sumut merespons baik statement dari wagubsu, bahwa masih ditemukannya kinerja dari OPD yang belum sesuai dengan arah kebijakan dari RPJMD 2018-2023. Sejak 2020 kami di DPRD sudah mengirim informasi ke pihak Gubsu dan Wagubsu, bahwa OPD ini sudah bekerja, namun belum terorganisir dengan baik sebagaimana prioritas pembangunan,” ucap Hendro.
Hendro menjelaskan untuk rapat bersama DPRD, para kepala dinas juga sering tidak hadir. Kepala Dinas disebut hanya mengirimkan perwakilannya dalam rapat itu.
“Di DPRD juga kita temukan dan dapatin bahwa saat pembahasan sebuah Ranperda di Bapemperda, masih banyak kepala OPD yang hanya mengirim eselon 3 atau eselon 4,” tuturnya.
Hendro menyebut apa yang disampaikan Wagub Ijeck juga selaras dengan apa yang dirasakan DPRD Sumut. Untuk itu dia berharap agar ada perbaikan sikap para Kepala Dinas.
“Kita sudah pernah sampaikan ke Wagubsu agar segera dilakukan perbaikan dan pembinaan. Jangan sampai menodai dan mencederai semangat Gubsu dan Wagubsu dalam menghadirkan Sumut yang bermartabat,” jelasnya.***dtc/mpc/bs