Jumat, 4 Juli 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Olahraga

Lampard Masih Sabar Sama Kai Havertz

Senin, 14 Desember 2020
kanal Olahraga
55
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Liverpool(MedanPunya) Kai Havertz adalah pembelian termahal Chelsea di musim panas kemarin. Namun di lapangan, penampilannya belum memuaskan tapi Frank Lampard masih bersabar.

Kai Havertz dibeli Chelsea dari Bayer Leverkusen dengan harga yang mencapai lebih dari 70 juta paun atau setara Rp 1,3 triliun dan dikontrak sampai tahun 2025. Transfer itu menjadikan Havertz sebagai pemain termahal kedua Chelsea, nomor satunya Kepa Arrizabalaga.

Gelandang asal Jerman itu memang punya catatan sip bersama Bayer Leverkusen. Dari 150 penampilan di seluruh kompetisi selama tahun tahun 2016 sampai 2020, dirinya mencatatkan 46 gol dan 31 assist.

Usianya juga masih 21 tahun. Havertz disebut-sebut sebagai pemain muda yang berpotensi.

Kai Havertz justru mandek bersama Chelsea. Dari 10 laga di Liga Inggris, Havertz baru mencetak satu gol dan dua assist.

Havertz tampaknya masih kesulitan beradaptasi. Gol-gol dan aksi briliannya masih jauh dari ekspektasi.

Meski begitu, manajer Chelsea, Frank Lampard masih percaya kepadanya. Lampard masih bersabar.

“Kami harus bersabar dengan Havertz, karena dia adalah talenta berkualitas tinggi yang datang ke liga ini,” katanya.

“Orang-orang yang mengkritiknya harus menunggu dan memberi waktu kepada pemain muda. Saya tahu Kai Havertz akan menjadi pemain seperti apa,” lanjutnya.

Kai Havertz pun tak bisa berbuat banyak kala Chelsea dikalahkan Everton 0-1 dalam lanjutan Liga Inggris pada Minggu (13/12) dini hari WIB. Havertz yang ditempatkan di pos penyerang sayap kanan, tak mampu membuat tembakan atau memberi umpan matang.

“Di zaman modern ini akan ada kritik untuk setiap pemain di setiap klub yang kalah dalam satu pertandingan,” cetus Frank Lampard.

“Dia bisa bermain di posisi manapun di tiga pos penyerang dan dia telah bermain di sisi kanan berkali-kali sebelum dia bermain untuk Chelsea,” tutupnya.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Tags: ChelseaFrank LampardKai HavertzLiga Inggris
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Pria di Nias Tewas Dikeroyok saat Lerai Perkelahian

Berita Berikutnya

Rusia Coba Racuni Navalny Kedua Kali Sebelum Diterbangkan ke Berlin

Related Posts

Olahraga

Cesc Fabregas Bangun Como 1907 seperti Timnas Spanyol

Jumat, 4 Juli 2025
Olahraga

Premier League Pakai AI Microsoft untuk Analisa Pertandingan

Rabu, 2 Juli 2025
Olahraga

Liverpool Bakal Menyesal jika Jual Harvey Elliott

Rabu, 2 Juli 2025
Olahraga

Pertama Kalinya, Messi Gagal Juara Piala Dunia Antar Klub

Senin, 30 Juni 2025
Olahraga

Kota Takai ke Tottenham Hotspur, Rekor Transfer J League Pecah

Selasa, 24 Juni 2025
Olahraga

Barcelona Tak Perlu Izin Ter Stegen untuk Beli Garcia

Senin, 23 Juni 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

DPR Dinilai Aneh, Anggota DEwan Izin tetapi Dianggap Hadiri Rapat Paripurna

Jumat, 4 Juli 2025

Cesc Fabregas Bangun Como 1907 seperti Timnas Spanyol

Jumat, 4 Juli 2025

Staf Kejari Simalungun Hanyut saat Kejar Pangulu Diduga Terlibat Kasus di Asahan

Kamis, 3 Juli 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana