MedanPunya – Belum lama ini, Spotify menjadi sorotan karena podcast dari Joe Rogan. Di dalamnya berisi informasi dan ajakan untuk tidak melakukan vaksin COVID-19.
Neil Young geram karena Spotify mengizinkan konten tersebut tayang di platformnya. Neil Young juga menegaskan bahwa Spotify hanya mencari uang saja karena podcast Joe Rogan memang paling banyak didengar pada 2021.
Pernyataan itu juga didukung oleh Joni Mitchell. Ia kemudian memutuskan untuk menarik semua lagunya dari Spotify.
“Saya memutuskan menghapus semua musik saya dari Spotify, orang-orang tidak bertanggung jawab menyebarkan kebohongan yang merenggut nyawa orang,” ujar Joni Mitchell, dikutip detikcom dari AFP.
“Saya berdiri dalam solidaritas dengan Neil Young, komunitas ilmiah, dan medis global dalam masalah ini,” lanjut Joni Mitchell.
Setelah itu, sebuah akun Twitter fortylittleking, beberapa waktu lalu, juga mengabarkan bukan cuma dua musisi itu saja yang memutuskan cabut dari Spotify.
Dalam kicauannya, ada beberapa nama musisi dan band yang disebut ikut menarik semua lagunya dari platform pemutar audio digital itu.
“Breaking: Bruce Springsteen, Barbra Streisand, Queen, Paul McCartney, The Rolling Stones, Dave Grohl, Joni Mitchell dan Pearl Jam menghapus lagu-lagu mereka dari Spotify,” tulisnya.
“#Spotify bisa mempertahankan fasisme-nya. #DeletedSpotify,” imbuh si pemilik akun.
Namun ternyata, hingga saat ini, lagu-lagu dari musisi dan band yang disebutkan itu masih tersedia di Spotify. Hanya Joni Mitchell yang berhenti bekerja sama dengan Spotify.***dtc/mpc/bs