Medan(MedanPunya) Tim Intelijen Kejaksaan Agung bersama Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara menangkap buronan, Boy MF Tampubolon (42), di Aceh Singkil. Boy merupakan terpidana kasus korupsi dengan kerugian negara Rp 492 juta.
“Tim mengamankan terpidana DPO Kejari Belawan atas nama Boy MF Tampubolon, (42) di Jalan Lipat Kajang Atas Kampung Siatas Kecamatan Simpang Kanan, Aceh Singkil,” kata Plt Kajati Sumut, Aditya Warman, melalui Asintel Dwi Setyo Budi Utomo.
Dwi mengatakan kasus korupsi ini terkait pengadaan sarana dan alat penangkap ikan pada Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Medan TA 2014 di Kelurahan Nelayan Indah, Medan Labuhan. Kasus ini sudah berkekuatan hukum tetap.
“Kerugian negara Rp. 492.781.650. Boy MF Tampubolon terbukti secara sah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama,” ujar Dwi Setyo.
Dwi menyebut Boy divonis 4 tahun penjara dan denda Rp 200 juta oleh majelis kasasi Makamah Agung pada 2017. Dia juga dihukum membayar uang pengganti Rp 492 juta.
“Setelah pendataan dan administrasi di Kejatisu, selanjutnya terpidana akan diserahkan ke Kejari Belawan,” ucapnya.***dtc/mpc/bs