Selasa, 26 Agustus 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

‘Tangannya Berlumuran Darah’, Biden Didesak Mundur Usai Bom di Kabul

Jumat, 27 Agustus 2021
kanal Dunia
16
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Washington(MedanPunya) Serangan bom yang menewaskan 13 tentara Amerika Serikat (AS) dan puluhan warga Afghanistan di bandara Kabul mengguncang pemerintahan Presiden Joe Biden. Kritikan pun menghujani Biden, dengan para politikus Partai Republik menyebut ‘tangan Biden berlumuran darah’ dengan hilangnya banyak nyawa akibat ledakan itu.

Biden menjabat sebagai Presiden AS yang menjanjikan ketenangan situasi dalam negeri dan rasa hormat bagi AS di luar negeri, setelah bertahun-tahun masa traumatis di bawah mantan Presiden Donald Trump.

Serangan mematikan yang mengguncang bandara Kabul meninggalkan Biden dengan gunung yang harus didaki jika dia ingin meyakinkan negaranya dan mitra-mitra AS bahwa tujuan pemerintahannya masih bisa dicapai.

Perang di Afghanistan yang berlangsung selama 20 tahun bukan dimulai oleh Biden. Perang itu dimulai pada era Presiden George W Bush dari Partai Republik.

Biden justru menjadi presiden pertama dari total empat presiden setelah Bush yang sungguh-sungguh menepati janji untuk mengakhiri perang tak berkesudahan di Afghanistan. Tapi seperti pernah dikatakan Biden sendiri bahwa ‘tanggung jawabnya berhenti’ pada dirinya.

Itu berarti Biden tidak akan bisa melarikan diri dari kemarahan dan kengerian di dalam negeri atas gugurnya belasan tentara AS — atau dampak politik dari itu.

“Tangan Joe Biden berlumuran darah,” cetus anggota Kongres AS dari Partai republik, Elise Stefanik.

“Bencana keamanan nasional dan bencana kemanusiaan yang mengerikan ini semata-mata akibat kepemimpinan Joe Biden yang lemah dan tidak kompeten. Dia tidak layak menjadi panglima tertinggi,” cetusnya.

Senator Republikan, Marsha Blackburn, dalam pernyataan via Twitter menyerukan agar Biden dan para penasihat keamanan nasionalnya ‘harus mengundurkan diri atau menghadapi pemakzulan dan pemecatan dari jabatan mereka’.

Kemarahan Partai Republik bukanya tidak diprediksi. Namun dampak lebih luas tercermin dalam polling terbaru yang bisa mengkhawatirkan pemerintahan Biden. Polling terbaru USA Today/Suffolk University pada pekan ini mendapatkan bahwa sebagian besar warga AS meyakini perang Afghanistan tidak pantas diperjuangkan, namun tidak ada yang berterima kasih kepada Biden untuk mengakhirinya.

Polling terbaru menyebutkan angka kepuasan untuk Biden hanya 41 persen, dengan 55 persen lainnya merasa tidak puas dengan pemerintahannya.

“Saya tidak tahu apakah citra Biden akan rusak secara permanen. Tapi para Republikan akan melakukan apapun semampu mereka untuk melihatnya demikian,” ucap seorang profesor pemerintah, Mark Rom.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Tags: Amerika SerikatbomJoe Biden
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Cristiano Ronaldo Minta Juventus Melepasnya ke Man city

Berita Berikutnya

PAN soal Kemungkinan Masuk Kabinet: Itu Hak Presiden Jokowi

Related Posts

Dunia

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025
Dunia

PM Albanese: Australia Akan Mengakui Negara Palestina

Senin, 11 Agustus 2025
Dunia

AS Umumkan Hadiah Uang Rp 815 M untuk Penangkapan Presiden Venezuela

Jumat, 8 Agustus 2025
Dunia

Geger Netanyahu Berniat Caplok Seluruh Gaza, Trump: Tergantung Israel!

Rabu, 6 Agustus 2025
Dunia

Sandera Tampak Kurus, Hamas: Tidak Ada Hak Makan Istimewa untuk Mereka

Senin, 4 Agustus 2025
Dunia

Korea Utara: Tak Ada Alasan Berdialog dengan Korea Selatan

Senin, 28 Juli 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025

Alexander Isak Sudah Kosongkan Rumah di Newcastle

Rabu, 13 Agustus 2025

Ademola Lookman Kemahalan, Inter Beralih ke Maghnes Akliouche

Selasa, 12 Agustus 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana