Sabtu, 17 Mei 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Metro

Keluhan Ortu Yayasan Sari Asih Nusantara Bermasalah, Tabungan Anak Tak Bisa Dicairkan

Senin, 28 Juni 2021
kanal Metro
86
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Medan(MedanPunya) Sejumlah orang tua peserta didik di berbagai daerah di Sumatera Utara menjadi korban Yayasan Sari Asih Nusantara (SAN).

Seperti halnya di Samosir, Medan, Porsea dan Parapat.

Satu dari orang tua siswa, Cut Halimah, warga Parapat mengatakan Yayasan SAN yang selama ini membuka kantor di berbagai daerah tidak mencairkan uang anaknya.

Selama ini Yayasan SAN dikatakan Cut Halimah datang menawarkan jasa dan menampung anak-anak sekolah untuk menabung.

“Tabungan anak sekolah enggak cair. Seluruhnya bermasalah, di Samosir juga, Lumban Julu Tobasa, karena bermasalah dari pusat di Medan,” ujarnya, Senin (28/6).

Hingga akhirnya, pada Rabu pekan lalu para orang tua mendatangi kantor pusat di Medan.

Sayangnya, orang berkompeten yang hendak ditemui tidak ditemukan di kantornya, sehingga mereka mendatangi rumah bendahara yayasan tersebut di Medan.

Memang, kata Cut, Yayasan SAN itu tidak ada hubungannya dengan sekolah dalam meyelenggarakan tabungan untuk anak.

Dalam satu keluarga, korban bisa sampai tiga orang.

“Satu keluarga ada yang dua orang atau tiga orang anaknya ikut tabungan ini. Saya kemarin, tiga orang ikut. Ini, satu lagi yang belum cair anakku,”ujar Cut.

Sistem penabungan dilakukan sejak awal masuk sekolah.

Sementara untuk penarikan menurut Cut diberlakukan pada saat akan tamat sekolah.

Para siswa wajib mengisi tabungan setiap bulan dan besarannya bervariasi sesuai dengan kemampuan setiap siswa.

Nantinya setiap siswa bakal dikenakan bunga 10 persen.

Permasalahan tabungan yang dialami Cut yang berdomisili di Parapat, Simalungun juga dialami oleh Ernita Malau.

Ernita Malau yang tinggal di Samosir juga merupakan korban.

Ernita sudah dua tahun memberi tabungan untuk anaknya namun tiba-tiba bermasalah.***trb/mpc/bs

Berikan Komentar:
Tags: peserta didikYayasan SAN
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Gubsu Pernah Bawa Tank ke Kampung Narkoba saat Jadi Pangdam

Berita Berikutnya

Bayi Perempuan Ditemukan Dalam Kotak Kardus di Gang SMPN 1 Pancurbatu

Related Posts

Metro

Hasil Autopsi Bayi Inses Medan: Ada Resapan Darah di Kepala

Rabu, 14 Mei 2025
Metro

Heboh Driver Ojol Terima Paket Bayi Meninggal

Kamis, 8 Mei 2025
Metro

Tawuran Kembali Pecah di Belawan, Wajah Kapolsek Terkena Lemparan Batu

Rabu, 7 Mei 2025
Metro

Lepaskan Tembakan Usai Diserang, Kapolres Belawan Dinonaktifkan 1 Bulan

Selasa, 6 Mei 2025
Metro

Viral Kereta Api Medan-Kualanamu Dilempar Batu hingga Kaca Retak

Selasa, 6 Mei 2025
Metro

Gubsu Bobby Kembali Temukan Anggaran Tak Masuk Akal

Senin, 5 Mei 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Trump Ingin Ubah Gaza Jadi ‘Zona Kebebasan’, Hamas: Gaza Tak Dijual!

Jumat, 16 Mei 2025

Barcelona Juara LaLiga 2024/2025, Lionel Messi Kirim Ucapan

Jumat, 16 Mei 2025

RI Kurangi Impor Minyak dari Timur Tengah dan Afrika, Tambah Porsi AS

Jumat, 16 Mei 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana